Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Diborong Warga, Masker di Purwokerto Habis

Unik Sembarangan
 

Jakarta - Hujan abu vulkanik Gunung Merapi menyebabkan warga memborong masker di apotek-apotek yang ada di Purwokerto, Jawa Tengah. Akibatnya stok masker di berbagai apotek di kota itu habis.

"Saya sudah keliling ke lima apotek namun habis semua maskernya," kata Sholeh Dipraja, salah seorang warga Purwokerto kepada detikcom, Jumat (5/11/2010).

Sholeh menjelaskan, sempat membeli masker sekitar pukul 08.00 WIB. Menurut dia, setiap orang hanya dibolehkan membeli tiga masker saja.

Pembatasan jumlah pembelian masker tersebut dikarenakan banyak orang yang antre membeli. Harga masker pun mengalami peningkatan. Kini Masker berbahan kasa dijual Rp 2.000 sedangkan yang berbahan kain Rp 5.000.

"Belinya juga antre. Biasanya yang bahan kain harganya cuma Rp 2.500-3.000 saja," katanya.

Sekitar pukul 09.15 WIB, Sholeh kembali ke apotek untuk membeli masker lagi. Ternyata masker di berbagai apotek sudah habis terjual.

"Karena kurang, saya mau beli masker lagi. Tapi setelah keliling ke lima apotek ternyata habis," katanya.

Sholeh menjelaskan, suasana di Purwokerto masih berkabut akibat hujan abu vulkanik. Sinar matahari juga belum bisa menembus pekatnya abu di kota tersebut.

(nal/vit)

Posting Komentar untuk "Diborong Warga, Masker di Purwokerto Habis"